Komentar |
| Drh. Ju Aaihar. Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan. |
Kota Bima, Fajar Media Bima.com,- Pemerintah Kota Bima, Dalam Hal Ini Dinas Pertanian dan peternakan melalui Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan (Keswan). Rutin melaksanakan vaksin di seluruh kelurahan yang di Kota Bima. Vaksin tersebut untuk mengantisipasi munculnya penyakit rabies diTengah - tengah masyarakat.
 |
| Saat Vaksin Ternak (Anjing) Warga. |
Drh. Juwaihad. Kabid Peternakan dan Kesehatan Hewan menyatakan, "Dalam mengantisipasi adanya Rabies pada tahun ini, kami di Dinas melakukan vaksinasi ternak di 41 kelurahan. Vakainasi ternak ini sasarannya, Anjing, Kucing Dan Binatang Peliharaan Lainnya yang pernah Tracking Kontak dengan Penyakit Rabies". Katanya
 |
| Suntik Ternak (Sapi) Warga. |
Diakuinya, "Dulu kita pernah melakukan pemusnahan anjing liar, Kucing dengan cara meracuni. Tapi tetap kita tidak mampu, karena untuk memusnahkan Binatang tersebut Butuh Tenaga/orang, Anggaran Banyak, dan berburu diwaktu malam".
Sijelaskannya pula, Pada Tahun 2022 sekrang ini untuk data Penyakit rabies, bulum ada. Beda dengan tahun 2021 yang lalu, di awal tahun diperkirakan bulan Februari suda ada isu - isu penyakit rabies. Tetapi tahun sekarang alhamdulillah belum ada kabar.
Tahun 2021 yang lalu ada 3 sampel positif rabies, saking cepat menularnya penyakit tersebut ke otak binatang hanya 2 minggu langsung mati.
Untuk itu, kami tidak tinggal diam supaya yang namanya penyakit rabies ini tidak ada di kota dan kabupten Bima. "Dan Kami akan melakukan antisipasi penuh atas adanya penyakit meresahkan seperti penyakit rabies atau sejenisnya"
Nah oleh karena itu, untuk ditahun 2022 sekarang ini Rencana kami akan ada ada vaksinasi dan pengkartuan ternak, (antharks). Sapi, kambing, domba, kerbau, dan kuda.(RED)