(Tajudin,SH.M.Si, Kepala Dinas BPMDes Kab.Bima) |
Tajudin yang juga Koordinator Tim Inovasi Kabupaten Bima dalam arahannya pada Rakor yang berlangsung selama tiga hari, mulai Senin - Rabu (9 - 11 Desember) mengungkapkan bahwa Rakor difokuskan pada upaya untuk menyamakan persepsi antara Tim Inovasi Kabupaten dengan tim inovasi desa dan kecamatan terkait strategi pengelolaan anggaran desa, mulai dari tahap perencanaan, pelaksanaan hingga pengawasan.
"Tim Inovasi dan pendamping diharapkan berperan aktif dalam mengawal dana desa untuk menghindari adanya potensi penyimpangan pengelolaan dana tersebut". Harapnya.
Pada Rakor yang mengundang 66 peserta yaitu para camat, tenaga inovasi kabupaten, kecamatan, tenaga inovasi dan pendamping desa tersebut, mantan kepala BKD ini mengharapkan agar Tim Inovasi kecamatan melakukan evaluasi seberapa jauh menu-menu inovasi yang telah dihasilkan di tingkat kecamatan dapat dimasukkan sebagai program dalam APBDes 2019.
Disamping itu, Tim Inovasi dan pendamping desa diharapkan berperan penting melakukan pengawasan sejauh mana anggaran dari pusat.
Lebih jauh Tajudin menjelaskan, penganggaran desa tidak hanya difokuskan pada pembangunan infrastruktur, tetapi juga aspek pemberdayaan. Sehingga kemajuan ekonomi masyarakat dapat dicapai secara maksimal di tingkat desa". Urai Tajudin.(F.04)