Permen Dikbud 06/2018 Akankah 8 Orang Cakep SMP, Mengisi Kekosongan Jabatan 2019?

Iklan Semua Halaman

.

Permen Dikbud 06/2018 Akankah 8 Orang Cakep SMP, Mengisi Kekosongan Jabatan 2019?

Selasa, 30 Oktober 2018
ILUSTRASI.
Kota Bima, Fajar News.- Seperti yang diberikatan sebelumnnya banyak jabatan Kepala Sekolah (Kasek) tingkat SMP se Kota Bima yang kosong, apalagi ada sederet kasek definitif saat ini menduduki jabatan kasek, namun tanpa Sertivikat Calon Kasek (Cakep). Sementara Permen Dikbud Nomor 6 Tahun 2018 tentang tugas guru sebagai kasek, dalam implementasikan permen tersebut kasek yang tidak memiliki sertivikat cakep dilarang mengelolah dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) dan tidak dibayarkan tunjangan sertivikasinya.
Pertanyaanya, ada lima sekolah yang jabatan kaseknya kosong atau ditugaskan Pelaksana Tugas (Plt) saat ini, yakni SMPN 7, SMPN 8, SMPN 9, SMPN 10 dan SMPN 12. Tentunya juga, disekolah lain ada beberapa kasek yang sudah definitif tapi tidak memiliki sertivikat cakep, apakah nantinya akan mengikuti ujian penguatan kembali untuk mendapatkan sertivikat cakep dan hasilnya nanti pasti ada yang layak dan tidak layak.
Tentunya, 8 orang guru SMP se Kota Bima yang sudah memiliki sertivikat cakep yakni Lukman, S.Pd (SMPN 1), Irfan, S.Pd (SMPN 2), Drs. M. Khaldun (SMPN 3), Abubakar, S.Pd dan Ida Astriati Nur, S.Pd (SMPN 4), Jufrin, S.Pd (SMPN 9), Sumardi, S.Pd (SMPN 10) dan Fris Wahyudin, S.Pd, M.Pd (SMPN 13). Bakal dipromosikan untuk mengisi dilima sekolah yang kosong saat ini. Nah, nanti akan tersisa tiga orang lagi yang diparkir tentunya dan mungkin saja dari empat kasek denitif tanpa sertivikat cakep ada yang tidak layak saat ujian penguatan kasek nanti, maupun ada kasek denitif saat ini memasuki usia pensiun maupun sudah menjabat dua kali periode sebagai kasek untuk digantikan oleh guru bersertivikat cakep itu.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayan (Dikbud) Kota Bima, Drs. H. Alwi Yasin, M.Ap Selasa (23/10/2018) mengatakan, tentu saja delapan orang guru bersertivikat cakep ditingkat SMP akan dipromosikan untuk mengisi jabatan kasek yang kosong dan bagi kasek denitif yang belum memiliki sertivikat cakep akan mengikuti ujian penguatan agar mendapatkan sertivikat cakep. “Dalam ujian penguatan nantinya akan memuaskan hasil, ada yang layak dan tidak layak. Maka bagi yang tidak layak tersebut, akan kami promosikan delapan orang cakep dimaksud,” singkatnya.
Sementara itu, Ida Astriati Nur, S.Pd guru SMPN 4 Kota Bima yang lulus sertivikat cakep berdasarkan ujian kompetensi Tahun 2017 yang diseleksi sejak Tahun 2015 lalu. Ida Astriati Nur pada wartawan ini Jum’at (26/10/2018) mengatakan, ke delapan guru bersertivikat cakep berstatus lulus semua dan layak menjadi kasek. “Berbicara adanya regulasi, dari delapan orang guru bersertivikat cakep itu paling senior adalah Lukman, S.Pd (Guru SMPN 1) dan Fris Wahyudin, S.Pd, M.Pd (Guru SMPN 13) termuda,” singkat guru mata pelajaran IPA ini. (FN – 02)