Bersama Menteri Pariwisata, Sekitar 17 Ribu Masyarakat Meriahkan Pawai Rimpu Mantika

Iklan Semua Halaman

.

Bersama Menteri Pariwisata, Sekitar 17 Ribu Masyarakat Meriahkan Pawai Rimpu Mantika

Jumat, 26 April 2024

Ket : Poce Saat Kegiatan Pawai Rimpu Mantika di Jalan Suksrno Hatta Kota Bima. 



Kota Bima, Fajar Media. Com, - Juma'At malam, (26 April 2024), Kegiatan pawai Rimpu Mantika langsung dibuka secara Resmi Oleh Bapak Sandiaga Salahudin Uno, Kementerian Pariwisata Repoblik Indonesia, (RI).


Hampir seluruh Awak Media di pagi Hari ini, Sabtu (27 April 2024) terpantau Kementerian Pariwisata serta Jajaran bersama Masyarakat dan Pemerintah Kota Bima Bersatu padu mengambil bagian dalam Memeriahkan Rimpu Mantika di Kota Bima.


Jalannya kegiatan Pawai Rimpu mantika, titik star dari Taman Ria hingga Finish ke Lapangan Merdeka/Serasuba Kota Bima. Dan terlihat Jajaran dari Kementerian Pariwisata, Bapak Pj. Wali Kota Bima, HM Rum, Anggota DPR RI, Syafruddin, Ketua DPRD Kota Bima, Alfian Indrawirawan, diikuti oleh Belasan Ribu masyarakat Kota Bima.


Abdussyahir, SH, Ketua RT 06, sekaligus mewakili warga, Dengan adanya festival ini, Saya sebagai warga Kota Bima  bangga akan hal ini. "Tujuan Pemerintah Kota Bima mengaung kan Rimpu Mantika. sangat luar biasa. Dengan semata-mata menaikan Ekonomi para UMKM di Tanah, Kota, Kabupaten Bima-Dompu, Pada umumnya di NTB secara Nasional". Katanya


Ketua RT 06 Kelurahan Panggil, (Sapaan Akrabnya Abang Ogi Red), menyampaikan, "masyarakat Kota Bima, Pasti Taat dengan adat dan Budaya Bima. Sekarang saking antusias warga Terpantau sekitar 17 Ribu Pawai Rumput Mantika Langsung memadati Jalan sukarno Hatta Kota bima, Mulai dari Titik Star Di Taman Ria Hingga di Finish Lapangan Merdeka/Serasuba Kota Bima,". Ujarnya


Dalam momen kegiatan ini, Dirinya pun berharap, "Kegiatan-kegiatan berkaitan dengan Kelestarian budaya terus di galakan, karena dengan demikian, generasi kedepannya akan tetap mengenal dan mencintai serta melestarikan yang namanya budaya. Semoga kegiatan pawai rimpu Mantika ini tetap menjadi salah satu agenda penting setiap tahunnya".


Tentunya juga melalui kegiatan kegiatan budaya Bima akan lebih dikenal, baik di Indonesia maupun luar negeri. Juga dapat meningkatkan aktivitas ekonomi  masyarakat terutama UMKM tenun tradisional. Harap Ogi. (Red)