Hj. indah Damayanti Putri, SE, Bupati Bima, |
Pada acara yang turut dihadiri Wakil Bupati Dompu H. Syahrul Parsan, Kepala Dinas Pariwisata Provinsi NTB, Ketua DPRD Kabupaten Bima M. Putera Ferrryandi, S.IP, FORKOMPIMDA kabupaten Bima, Deputi Bidang Koordinasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kadis Pariwisata kabupaten Bima , BMKG Pusat, Kepala Taman Nasional Tambora, Yayasan Tambora Pusat, Ikatan Ahli Geologi Indonesia Pusat, para Kepala OPD Kabupaten Bima, Kabag Setda dan ratusan peserta tersebut, Bupati Bima dalam sambutannya mengungkapkan, melalui event Teka Tambora Pemerintah daerah dan seluruh elemen kembali menggaungkan kegiatan melalui jalur pendakian Piong sebagai yang memilki rute terdekat menuju kawah (kaldera) dan bisa dilewati kendaraan hingga di Pos 5 jalur pendakian tersebut. Urai Bupati.
Kepada seluruh elemen, Bupati menhharapkan partisipasi agar semua potensi wisata di kawasan tersebut dapat dikenal luas. Peserta yang hadir di kawasan harus membantu promosi spot wisata dan para pendaki memposting sebanyak mungkin keindahan Tambora di mata dunia sehingga ke depan bisa hadir langsung menyaksikan kaldera Tambora.
Demikian halnya kesiapan 18 kecamatan dan 191 desa yang ada khususnya Kecamatan Sanggar dan Tambora agar mempersiapkan diri menjadi tuan rumah yang baik dalam melayani dan memberikan dukungan kepada para tamu sebagai kontribusi bagi kemajuan pariwisata daerah".
Terima kasih juga atas dukungan penuh Kementerian terkait seperti Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi RI, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Kementerian Lingkungan Hidup, Bappenas, Pemerintah Provinsi NTB, Instansi terkait dalam menyukseskan event.
Ke depan perlu bersama-sama melakukan evaluasi aagar lebih banyak program yang bisa dilakukan bersama untuk lebih memperkenalkan Tambora sebagai tujuan wisata dunia juga agar lebih dikenal lebih dekat oleh masyarakat NTB khususnya Bima dan Dompu. Ungkap Bupati.
Sebelumnya, Gubernur NTB yang diwakili Kadis Pariwisata H. Yusron Hadi ST, M.UM dalam sambutannya mengungkapkan, kondisi pandemi Covid-19 telah menyebabkan sektor pariwisata turut terdampak dan mulai pulih dan bangkit kembali pada tahun 2022.
"Untuk terus meningkatkan arus kunjungan wisatawan baik domestik maupun manca negara ke NTB, Ajang balap motocross dunia MXGP resmi akan digelar di Indonesia pada 24-26 Juni 2022 di Samota, Sumbawa, mengawali agar kita bersemangat, demikian halnya "Teka Tambora" dan rangkaian kegiatan lainnya.
karena itu, kita patut bersyukur Teka tambora masuk kharisma event nasional Pesona Indonesia. Event internasional seperti MXGP akan menyedot perhatian dunia dan mendatangkan wisatawan dan tugas kita bersama untuk merancang kemasan event ikonik yang bisa merangsang wisatawan berkunjung ke kawasan Tambora". Tandas Yusron.
Usai sambutan, Bupati menerima penyerahan bantuan secara simbolis bantuan dana senilai Rp 50 Juta dari PT Bank NTB dan membuka secara resmi rangkaian kegiatan Teka Tambora 2022 yang ditandai dengan pelepasan peserta Rally Wisata Tambora di Gate Point (ballon gate) halaman timur Kantor Bupati Bima. (RED)