Komentar |
| TIM GUGUS TUGAS COVID 19 DESA BOKE |
Kabupaten Bima, Fajar Media Bima.com,- Pemerintahan Desa Boke Kecamatan Sape Kabupaten Bima, dalam menghadapi bencana NON Alam yang berupa Pandemi corona Virus Diease (Covid 19) telah melakukan Penyemprotan secara massal. Kegiatan tersebut dalam rangka mengantisipasi adanya Virus Corona/Covid 19.
Demikian disampaikan Oleh Kepala Desa Boke, Rosmansir,ST menyatakan, "Dalam mengantisipasi Virus Corona/Covid 19 tersebut kami Pemdes Desa Boke Kecamatan sape telah melakukan penyemprotan secara massal, terutama di tempat-tempat keramain terurama di tempat Masjid, Kantor Desa, sekolah dan tempat-berkumpulnya anak-anak muda.
"Juga Pemdes Desa Boke telah menyimpan tempat cuci tangan di Sudut Masjid, Kantor Desa, Sekolah, Kuburan, disudut-sudut gang, serta ditempat keramaiyan lainnya".
"Untuk mengantisipasi meningkatkan gerakan Virus Corona/Cofid 19 ini menurut ahli dari kedokteran tidak bisa kita duga, apalagi kita warga desa seperti diDesa Boke misalnya, dengan demikian warga masyarakat yang ada di Desa Boke khususnya wajib kita waspadai yang namanya penyebaran virus tersebut".
Dengan demikian sesuai dengan anjuran Pemerintah Pusat, Provinsi, dan Daerah wajib kita taati dan kita ikuti anjuran sesuai dengan surat edaran dari pemerintah tersebut".
Pemerintahan Desa Boke juga telah membentuk TIM penanganan antisipasi penyebaran virus Corona atau Covid 19 dengan melibatkan Aparat Pemerintahan Desa, TNI, POLRI, dan swadaya langsung masyarakat yang ada di Desa Boke.
Kegiatan ini kami meneruskan anjuran dari pemerintahan Repoblik Indonesi melalui Pemerintah Provisni dan Daerah. Adapun aitem kegiatan yang dijalan oleh pemdes Desa Boke : membentuk relawan desa lawan covid 19, langsung diketuai oleh saya sendiri.
Tugas relawan desa lawan covid 19 ini melakukan edukasi melalui sosialisasi yang tepat dengan menjelaskan perihal informasi terkait dengan virus ini, baik gejala cara penularan maupun langkah-langkah pencegahannya, mendata penduduk rentan sakit seperti orang tua, balita, serta orang yang memiliki penyakit menahun, penyakit tetap, dan penyakit kronis lainnya, serta mendata keluarga yang berhak mendapat mamfaat atas berbagai kebijakan terkait jaring pengamanan sosial dari pemerintah baik yang telah maupun yang belum menerima.
Selanjutnya masyarakat kami yang pulang luar Negeri Kami telah mewanti-wanti untuk melakukan karantina diri masing-masing dirumah selama 14 hari atau 2 minggu. Jelas Kades
Hal yang sama disampaikan oleh salah seorang anggota BPD Desa Boke Irfan.S.Pd, dalam penangan virus Corona/covid 19 sekarang ini, Pemdes telah melakukan langkah-langkah taktis seperti apa yang disampaikan oleh Kepala Desa tadi.
"Kegiatan Pemdes kami sebagai BPD tetap melakukan pemantauan, dalam menjalankan Roda kepemerintahan desa boke, salah satu aitem programnya Dalam penanganan Virus Corona/covid 19 yang kita hadapi bersama ini".(F.05)