Ikut Doa dan Dzikir, Umi Dinda Bantu Rp 50 Juta Secara Pribadi

Iklan Semua Halaman

.

Ikut Doa dan Dzikir, Umi Dinda Bantu Rp 50 Juta Secara Pribadi

Rabu, 01 Januari 2020
(Bupati, Hj Indah Dhamanyanti Putri SE dan Wakil Bupati Bima, H Dahlan HM Noer, M.Pd,
 menghadiri acara dzikir dan do’a.)
Kabupaten Bima, Fajar Media Bima.com,- Bupati, Hj Indah Dhamanyanti Putri SE dan Wakil Bupati Bima, H Dahlan HM Noer, M.Pd, menghadiri acara dzikir dan do’a tingkat Kabupaten Bima, dirangkaikan dengan Haflah Tilawatil Qur’an bersama Qori dan Qoriah Internasional (Hj Mastia Lestaluh dan H Abdullah Fikri), di Lapangan Semangka Desa Naru Timur, Kecamatan Sape, Selasa (31/12) malam.
Sebelum menyampaikan sambutan, Bupati Umi Dinda menyerahkan bantuan uang Rp. 10 Juta, secara pribadi untuk mendukung kegiatan, dan Rp. 40 juta untuk Yayasan Almunawarah Sape.

Selain Bupati dan Wakil, hadir pula mantan Qori Internasional Ust. H Ramli H Ahmad, Ust. H Adnin, SQ. M.Pd, Ust. H Ridwan, Pimpinan OPD dan Kabag Lingkup Pemkab Bima, Muspika Sape, Lambu dan Anggota Dewan Dapil Sape-lambu.
Pada malam hari ini, kita dapat melaksanakan doa dan dzikir. Kegiatan ini sesuai dengan himbauan Pemerintah Kabupaten Bima, agar disetiap malam pergantian tahun masehi, tidak diisi dengan kegiatan bersifat hura-hura.

’’Tentunya, kegiatan ini sebagai doa yang kita ucapkan. Merefleksikan hal-hal baik yang telah kita lakukan, berupaya meninggalkan hal-hal yang kurang  bermanfaat di 2019,’’ujar Bupati, melalui Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma, Ap, Rabu (01/01). Alhamdulillah, 18 Kecamatan se Kab Bima juga  melaksanakan dzikir dan doa. Dan tentu Kabupaten yang mayoritas beragama islam, sudah sewajarnya kegiatan seperti ini dilaksanakan.

Kegiatan ini untuk mengajarkan, tidak hanya pada generasi yang lebih tua, melainkan pada generasi muda. Secara khusus, Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh masyarakat Sape. Lebih khusus pada perhelatan Pilkades, berhasil melaksanakan dengan aman, damai dan sukses. Prestasi itu kata Umi Dinda, adalah suskes masyarakat Sape. Semoga Sape senantiasa kondusif, tetap membanggakan diri sebagai pintu gerbang NTB dari timur.

Bupati mengajak seluruh masyarakat dan kepala Desa, untuk terus menata dan membangun desa masing-masing. Karena keramah tamahan dan kebersihan, menjadi salah satu yang patut dibanggakan bersama.

Kepada tamu kita, ustadz dan ustadzah, bupati menyampaikan selamat datang. Semoga mendapat kesan baik, selama berada di Kabupaten Bima.

Sementara itu, Ketua PHBI Kecamatan Sape Zainal Arifin, menyampaikan terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Bima yang telah hadir pada kegiatan tersebut. Juga kepada para hamba Allah sebagai donatur.
Maksud kegiatan tersebut, kata Zainal,  sebagai bentuk  dukungan terhadap program Pemerintah Kabupaten Bima,  mengembangkan dan membina mental agama terhadap kita semua. Selain itu, momen yang bertepatan dengan malam pergantian tahun itu bisa mengalihkan kebiasaan hura-hura, dengan hal-hal yang lebih mulia di sisi Allah.

Ia berharap kegiatan seperti itu bisa dimiliki seluruh masyarakat, para orang tua, anak-anak  para qori dan qori’ah.
‘’Semua lapisan masyarakat harus bertanggungjawab atas suskesnya kegiatan ini,’’ungkapnya. (Humas Pemkab Bima)


Antusias Dzikir dan Doa
Bupati harap Akan Lahir Syamsuri-Syamsuri Lain
Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri SE, menyampaikan apresiasi dan rasa bangga, terhadap suksesnya pelaksanaan Dzikir dan Do’a di Lapangan Semangka, Desa Naru Timur, Kecamatan Sape, Selasa (31/12).

Atas keberhasilan itu, orang namor satu di Dana Mbojo tersebut berharap, kegiatan serupa tetap dilaksanakan disetiap tahunya untuk memberikan motivasi kepada anak-anak.

Mendidik mereka, sehingga Kabupaten Bima tidak henti-hentinya memiliki qori dan qori’ah yang mampu menunjukan prestasi tidak hanya ditingkat Propinsi, Kabupaten bahkan Nasional dan Internasional.

‘’Semoga Syamsuri-Syamsuri selanjutnya, akan lahir dari Kabupaten Bima dan menjadi kebanggaan bagi kita semua,’’ungkap Bupati, disambut tepuk tangan ribuan masyarakat yang memenuhi lokasi acara.

Kabag Humas Setda Bima, M Chandra Kusuma Ap, menyatakan, Umi Dinda mengaku begitu besar keinginan dan  antusiasme masyarakat, untuk terus mendengar lantunan ayat suci dari qori dan qoriah.

Kepada pejuang Al-quran dan panitia, Bupati menyampaikan rasa hormat, rasa syukur dan bangganya, karena tanpa mengenal lelah menghadirkan qori dan qoriah. (F.05)