Komentar |
| (Pengurus Sekolah Literasi Desa Sangia Sape) |
Sekolah Lapang tersebut dilaksanakan September sampai bulan Desember. kegiatannya dibiayai langsung oleh kementerian Sosial Republik Indinesia senilai Rp. 100.000.000,- (Serarus Juta Rupiah. Jumlah kegiatan dalam sekolah tersebut sebanyak 12 kali. Kata Kasman,S.Pd.M.Pd, melalui WasApnya Jum'at (13/12/19).
Kegiatan langsung diAdajan di Desa Sangia kecamatan sape, Ksgiatan ini menghadirkan narasumber dari Dosen STISIP Mbojo Bima, yakni Muhamadong, S.Sos.,M.M dengan judul makalah “Negara Terbentuk Atas Kebhinekaan Bangsa”.
Kata Kasman, "Kegiatan literasi ini kami dan semua warga desa sangia merasa senang dan bangga, karena sekolah lapang (literasi) dari 20 Desa seluruh indonesia hanya satu-satunya desa di NTB yakni desa Sangia yang mendapatkan anggaran dari kementerian Sosial Republik Indonesia.
 |
(Ket : Pece Bersama Narasumber, Muhammadong,S.Sos.MM,Camat
|
"Saya atas nama seluruh pengurus Literasi Desa (Sekolah Lapang), menyampaikan ucapan terimakasih kepada Camat Sape, Kepala Desa Sangia, Ketua BPD Sangia, yang telah memberikan support dan dukungan yang sangat luarbiasa.Katanya
Dijelaskan (Kasman), Workshop literasi desa ini dirangkaikan dengan kegiatan pembinaan spiritual keagamaan. Pelatihan pembuatan Tas, Dompet, Baju dari bahan tradisonal, Pengelolaan Sampah.
Ini tujuannya adalah untuk meningkatkan kreatifitas ibu-ibu rumah tangga untuk menyokong perekomonian keluarga melalui kerajinan dan industry home dimasa yang akan datang. Kepala Desa dalam hal ini diwakili oleh sekretaris desa mengatakan siap untuk melanjutkan program literasi desa (Sekolah lapang) dengan menggunaka anggaran Desa (APBDesa).
"Komitmen ini adalah semata-mata untuk mendorong kreatifitas masyarakat dalam mengelola industry home".Tutupnya
Camat Sape Kamaluddin, S.Sos. menyampaikan dalam sambutannya, Diharapkan kepada Para pengurus Literasi desa Sangia untuk dapat dilanjutkan dengan anggaran desa (APBDesa).
Camat juga menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pengurus literasi dan kepada masyarakat agar betul-betul dapat memanfaatkan kegiatan ini dijadikan lahan untuk meningkatkan ekomoni masyarakat dimasa yang akan datang.
Diharapkan Camat Kepada Pemerintah desa, agar kiranya dapat meningkatkan kerjasama yang baik dalam mendukung program ini, supaya berkelanjutan, dan tidak hanya pada tahun ini saja, mudah-mudahan berkelanjutan.
Oleh karena itu perlu didukung dengan anggaran yang cukup imbuhnya bapak camat.
kami juga sampaikan ucapan terimakasih kepada narasumber
dari STISIP Mbojo Bima, yakni Bapak Muhamadong, S.Sos.,M.M dengan judul makalah “Negara Terbentuk Atas Kebhinekaan Bangsa ”.
ini atas keluangan waktunya hadir dan memberikan materi yang cukup memotivasi dan menyemangati para peserta workshop ini imbuhnya.(TIM)