 |
(Ketua Fogur NON Asn Kota Bima.
Muhidin, S.PDi) |
Kota Bima, Fajar Media Bima.com,- Forum Guru (Fogur) Non ASN meminta kepada Walikota Bima H. Muhammad Lutfi, SE dan Wakil Walikota Bima Feri Sofian, SH (Paket Lutfi – Feri) untuk memberikan gaji berupa transportasi yang diperuntukan bagi pegawai Tata Usaha (TU) disekolah dan guru yang memiliki SK Walikota sebanyak 410 orang. Di gaji sesuai standar Upah Minimum Kota (UMK) Bima senilai Rp. 800 – 900 Ribu untuk S-1 (Sarjana).
Hal itu disampaikan Ketua Fogur Kota Bima Muhidin, S.Pd.I pada wartawan ini Selasa (25/06/2019) lalu diruang Kabid Dikdas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Kota Bima. Katanya, sejak kepemimpinan walikota sebelumnya, 410 pegawai non ASN dibawah naungan dinas pendidikan dan kebudayaan hanya digaji Rp. 330 ribu per bulan, itupun diterima pihaknya tidak rutin setiap bulan, kadang per tri wulan (3 bulan sekali).
 |
(Walikota Bima.H.Muhammad Lutfi, SE,
Dengan Pengurus (Fogur) Pose Bersama.) |
Sangat diharapkan dibawah kepemimpinan kepala daerah Lutfi – Feri yang dilantik Tahun 2018 lalu untuk menaikan gaji pegawai TU dan guru Non ASN ini Rp.170 ribu saja, sehingga genap Rp. 500 ribu per bulan dan tidak lagi menerima Rp. 330 ribu lagi, walaupun belum dibayar sesuai UMK, dengan kenaikan Rp. 170 ribu itu. Maka ada perubahan bagi nasib 410 pegawai TU dan guru Non ASN.
 |
| Pengurus Forum Fagur Saat Pertemuan dengan Pengurus (Fogur) |
Terkait keinginan mereka meminta kepada daerah untuk menaikan gaji, pihak fogur sudah melakukan audiensi dengan mendatangi Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi dikediamannya pada Kamis (23/05/2019) dan diperkuat pertemuan kedua dengan Sekda Kota Bima H. Muhtar Landa, SH, MH Jum’at (24/0/2019) diruang kerjanya. “Mudah-mudahan walikota dan sekda menyetujui permintaan fogur, agar gaji kami dapat naik sehingga genap Rp. 500 ribu per bulan,” tutup Ketua BKM Lawoto sekaligus Ketua RW. 02 Kelurahan Sarae Kecamatan Rasanae Barat. (F. 02)
Komentar
