Pagi ini Bupati Bima Audiensi Dengan LAPMP.

(Bupati Bima, Hj.Indah Damayanti Putri, Se.  Saat BerAudiensi dengan LAPMP )

Kabupaten Bima, Fajar Media Bima.com,- Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE yang didampingi oleh sekda, Kabag lingkup setda Bima, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Bima, kepala OPD, Keabangpolinmas, Balai Wilayah jalam Provinsi Bima -Dompu pada hari selasa (7/5) bertempat di ruang rapat bupati Bima melakukan Audiensi dengan Lembaga Aliansi Pemuda Mahasiswa Parado, camat serta para kepala desa.

Pimpinan LPMP kecamatan Parado Ahmad Yani mengatakan bahwa kedatangan kami ini dalam rangka ingin melakukan audiensi kepada Bupati Bima terkait dengan masalah penanganan ruas jalan yang berada diwilayah parado sepanjang 12KM yang mengalami kerusakan sehingga membutuhkan perhatian dari pemerintah daerah agar ruas jalan tersebut dapat diperbaiki.
Maka dari itu audiensi yang Dilaksanakan ini diharapkan agar ruas jalan tersebut sapat diperbaiki dan diperhatikan oleh pemerintah agar dapat diperbaiki.

Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE mengatakan bahwa ruas jalan tersebut saat ini masih dalam proses tender, dikarenakan ruaa jalan parado -lere merupakan jalan milik pemerintah provinsi NTB, sehingga kami selaku kepala daerah akan, selalu berusaha agar rias jalan tersebut dapat dikerjakan tahun ini tepatnya pada bulan juni 2019 sehingga dari pengerjaan ruas jalan tersebut dalam rangka pemenuhan pemakai jalan raya . Sementara itu  alokasi anggaran untuk pengerjaan perbaikan infrastruktur tersebut senilai Rp. 19,3 Milyar.

Setelan melakukan tender maka pijal pemerintah provinsi akan menunjukkan kontraktor yang melalsanakan pekerjaan sehingga dari pekerjaan yang dikerjakan kedepanya akan dimanfaatkan oleh pengguna jalan untuk memanfaatkan jalan tersebut dalam pemenuhan kebutuhan nya.
Begitu pula terkait dengan penyegelan kantor desa parado rato, kepasa lembaga aliansi pemjda mahasiswa parado agar dapat membuka penuwgelan kantor tersebut, hal ini dilarenakan keberadaan kantor desa ktu sendiri bilan hanya sebagai simbol keberadaan sebuah lembaga pemerintah, namun juga sebagai pusat layanan, informasi bagi masyarakat sehingga keberadaan kantor desa sangat diperlukan oleh masyarakat dalam rangka membuat Administrasi yang dibutuhkan masyarakat.
Selaku kepala daerah saya berharap dengan adanya aidiensi ini dalam rangka menciptakan pembangunan yang akan kita laksanakanlah di kecamatan tersebut.(F.06.H)