Bappeda, Workshop Fasilitasi penyusunan (RPTK), Kecamatan Memiliki Peran Strategis Untuk Menjaring Aspirasi

Iklan Semua Halaman

.

Bappeda, Workshop Fasilitasi penyusunan (RPTK), Kecamatan Memiliki Peran Strategis Untuk Menjaring Aspirasi

Rabu, 30 Januari 2019
Sekertaris Bappeda,
Saat Memberikan Sambutan, H.Fahrudin,S.Sos
Kabupaten Bima, Fajar Media Bima.Com,- Untuk melancarkan proses perencanaan tahun ini, Bappeda dan Litbang Kabupaten Bima mengadakan Lokakarya Fasilitasi Penyusunan Rencan Pembangunan Tahunan  Kecamatan  (RPTK) Tahun 2020 sebagai upaya peningkatan kapasitas aparatur kecamatan.
             
Di hadapan 23 peserta utusan 18 kecamatan tersebut Mewakili Kepala Bappeda, Sekretaris Bappeda H. Fahruddin, S.Sos, MAP mengatakan, "Kecamatan sebagai perpanjangan tangan pemerintah daerah di tingkat
kecamatan dan memiliki peran strategis dalam menjaring dan mengkoordinasikan aspirasi yang berasal dari tingkat desa untuk ditindaklanjuti pada tingkat yang lebih tinggi". ungkap Jelasnya.
               
Peserta Workshop
H. Fahruddin dalam sambutannya mengatakan  bahwa Workshop ini adalah persiapan implementasi penuh pelimpahan sebagaian wewenang pemda kepada kecamatan dan implentasi Kecamatan sebagai OPD tersendiri.
             
"Diharapkan mulai tahun depan kecamatan sudah mampu melakukan tupoksinya secara meyeluruh sebagai Organisasi Perangkat Daerah (OPD)". Jelas Fahrudin.
           
Kabid Perencanaan Pembangunan Sosial Budaya Raani Wahyuni, ST,MT, MSc menambahkan bahwa dalam workshop ini aparatur kecamatan ditingkatkan kapasitasnya sehingga memahami alur perencanaan dan penganggaran secara komprehensif dalam Musrenbang kecamatan Pebruari 2019 mendatang.
             
Soal materi, workshop  mencakup refresh pandangan tentang tugas dan kewenangan kecamatan, penyusunan Rencana Kerja (Renja), Indikator Kinerja Utama (IKU) dan penyusunan program kegiatan serta sumber penganggaran sesuai dengan Tupoksi kecamatan.

Melalui workshop ini juga kita mengharapkan kecamatan mampu menjadi OPD yang handal melakukan koordinasi, komunikasi dan kerjasama dengan desa-desa di wilayahnya terutama menjelang Musrenbang".  Urai Yuni.(F.01)