Komentar
Wakil Bupati Bima Dahlan M.Noer usai menerima lambang pataka tersebut menyampaikan bahwa kirab bendera pataka ini merupakan bagian dari rangkaian paringatan Hari Ulang Tahun Provinsi Nusa Tenggara Barat ke – 60. Bendera lambang pataka akan diarak oleh pasukan Satuan Polisi Pamong Praja setiap Kabupaten / Kota Se – NTB hingga pada akhirnya diserahkan kembali kepada gubernur NTB pada hari Peringatan HUT NTB pada tanggal 17 Desember 2018.
Selain serah terima bendera pataka Provinsi NTB oleh kedua kepala daerah pada kesempatan ini pasukan pol. PP juga menyerahkan bendera merah putih, bendera NTB bersaing dan bendera bendera lambang daerah Kota/Kabupaten se-NTB kepada pasukan Pol PP kepada pemerintah Daerah.
Acara serah terima ditutup dengan penandatanganan berita acara penyerahan oleh Wakil Guhernur NTB dan Wakil Bupati. Pasukan Pol PP Kabupaten Bima selanjutnya akan mengarak bendera menuju Kota Bima.
Saya selaku kepala daerah (dahlan – red) berharap, dengan adanya kirab lambang pataka Provinsi NTB ini dalam rangka untuk menyadarkan masyarakat agar ikut membangun daerah ini dengan kebersamaan dan Silaturahmi.
Hal yang sama disampaikan oleh Wakil Gubernur NTB Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd bahwa dengan diserahkan lambang pataka NTB ke Pemerintah Kabupaten Bima merupakan salah satu prosesi yang dilakukan dalam rangka menyambut HUT NTB Ke – 60. Kegiatan seperti ini hampir tiap tahun dilakukan ole pemerintah Provinsi NTB mengingat Lambang Bendera Pataka ini merupakan salah satu Lambang yang sangat dibanggakan oleh masyarakat NTB, maka dari itu usai dilakukan arak keliling di Kabupaten / Kota yang ada di Provinsi NTB ini, lambang bendera pataka tersebut kan dikibarkan tepat pada tanggal 17 Desember 2018 yang merupakan hari ulang tahun NTB ke – 60. Imbuhnya.(F1.H)