Kota Bima, Fajar Media Bima.Com,-Lembaga Kursus dan Pelatihan (LKP) Nari-nari Buka pelatihan Tenunan tradisional Bima, Pembukaannya langsung dibukakan oleh Kadis Dikbudpora kota bima, dan dilanjutkan dengan materi oleh Kasi Sarana dan Prasarana Dinas Dikbudpora Kota Bima, Gufran, S.Pd.M.Si, pelatihannya langsung di LKP Nari-nari Kelurahan Rabadompu Timur Kecamamatan Rasanae Timur Kota Bima beberapa waktu lalu.
Ketua LKP Nari-Nari, Sumarni, melalui media ini Selasa (27/11), Sesuai dengan Visi Misi Kami di LKP Nari-Nari Kota Bima, Visi : "Dalam Mewujudkan lembaga Kursus sebagai wahana Pendidikan yang memberikan Layanan pendidikan pada Masyarakat untuk meningkatkan Pengetahuan, Keterampilan dan sikap yang dapat dimamfaatkan untuk mengembangkan diri, Kerja atau Berusaha Sendiri",
Misi : "Memberikan pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan Oleh dunia usaha dan dunia induatri. Membina peserta didik untuk berkembang menjadi tenaga profesional dan mandiri. Mewujudkan lembaga pendidikan dan pelatihan yang menciptakan wira usaha yang sukses. Meningkatkan mutu pengelolaan kelembagaan. Menbangun jaringan kerja sama dan kemitraan yang sinergis dengan dunia usaha dan dunia industri (DUDI), serta sosiasi Profesi".
Artinya WB wajib mengenal bahan berupa model kain, dan dilanjutkan dengan praktek. trus tahap selanjutnya memasuki praktek dengan cara Gulung Kafal Bahan tenunan kain sarung, Kain selendang tradisional bima.
Kegiatanya mulai tanggal pembukaan tepat pada tanggal 5 hingga masuk praktek tanggal 15. Terutama pengenalan bahan baku, baru praktek praktek, setelah pengenalan alat tenun. Dan setelah prose praktek Bahan tersebut di tenun untuk dijadika kain baju, dan sarung.
Ada juga nantinya setelah bahan pertama ith dikerjakan WB dikasih benang Galendo, untuk ditenun dan dijadikan kain baju dan sarung juga.
ditanya mengenai kapan berakhirnya kegiatan sumarni menjawab, "Kegiatan prakteknya berakhir perkirakan tanggal 29 desember mendatang,"Tutupnya",(F1)
Komentar
