![]() |
Foto Ist. |
Kabupaten Bima, Fajar Media.Com,- Senin pagi (14/7), Aula Uma Lengge RSUD Bima kembali menjadi saksi momen penting dalam apel rutin yang dipimpin langsung oleh Direktur RSUD Bima, drg. H. Ihsan, MPH. Dalam arahannya, beliau menegaskan bahwa menjaga nama baik rumah sakit bukan hanya tugas pimpinan, tapi tanggung jawab kita bersama.
"Rela atau tidak, kita tidak bisa membiarkan rumah sakit ini menjadi sasaran bullying akibat kelalaian yang bisa kita cegah," tegasnya.
✅ Patient Safety adalah Prioritas : Direktur mengingatkan bahwa keselamatan pasien adalah misi utama. Setiap tindakan, baik medis maupun non-medis, harus mengacu pada Standar Prosedur Operasional (SPO). Tidak boleh ada ruang untuk tindakan asal-asalan.
✅ SPO Berlaku untuk Semua : Tak hanya tenaga kesehatan, seluruh unit termasuk teknis dan kepegawaian diwajibkan patuh pada SPO. "Kita tidak bekerja sendiri-sendiri. Kita menjalankan amanah pelayanan publik," ujarnya tegas.
🚨 Cegah Sebelum Terjadi : Isu-isu seperti pasien jatuh karena fasilitas yang tidak aman menjadi perhatian serius. Direktur meminta semua unit untuk aktif melakukan pengecekan rutin. “Jangan tunggu kejadian baru bergerak,” ingatnya.
📞 Tanggapi Aduan dengan Serius : Kepada Tim Humas dan Pengaduan, Direktur meminta agar semua masukan dari masyarakat – termasuk yang datang dari pihak yang tidak bersahabat – ditanggapi dengan kepala dingin. Kritik adalah bahan evaluasi untuk perbaikan.
Bangun Budaya Patuh Prosedur : Menutup arahannya, Direktur mengajak seluruh pegawai untuk membangun budaya kerja yang disiplin, profesional, dan peduli. “Kalau kita patuh prosedur, itu bukan semata karena aturan. Tapi karena kita peduli. Kita ingin RSUD Bima menjadi rumah sakit yang dipercaya rakyatnya,” tutupnya.
Mari terus tingkatkan pelayanan dengan hati dan tanggung jawab. Bersama, kita bangun RSUD Bima menjadi institusi yang membanggakan. (Tim)