![]() |
Foto Ist. |
Walikota H. Man foto bersama penerima manfaat di Asakota, usai penyerahan pendustrian zakat konsumtif secara simbolis.
Kota Bima, Fajar Media.Com,- Baznas Kota Bima menggelar pendistribusian zakat konsumtif fakir miskin, guru ngaji, dan janda/duda tua kelurahan se-Kecamatan Asakota Tahun 2025.
Dalam pengantar H. Nurdin Mansyur, S. Sos, MM adapun penerima manfaat hari ini untuk Kecamatan Asakota sejumlah 240 orang (fakir miskin, guru ngaji, dan janda/duda tua) dan 30 orang tenaga honorer dari Kantor Camat Asakota. Rabu (21/05/2025) pagi di Auka Kantor Camat Asakota
Penerima manfaat ini masing-masing akan menerima uang tunai Rp.150 ribu dan beras 5 Kg. “Ini merupakan pembagian yang ke-4 dan terakhir adalah giliran Kecamatan Mpunda nantinya,” singkat H. Nurdin.
Sementara dalam sambutan tunggalnya Walikota Bima H. A. Rahman, SE mengatakan, kegiatan ini merupakan perhatian bagi masyarakat yang membutuhkan (tidak mampu) seperti; fakir miskin, guru ngaji dan janda/duda tua.
Walikota juga menyampaikan apreasiasi kepada pihak baznas yang sudah melaksanakan tugasnya dengan baik dan beramanah dengan menyalurkan dan penggunaan zakat, infak dan sedekah yang dikelolanya (Baznas, red) selama 5 tahun terakhir ini.
Kata H. Man (sapaan akrab Walikota ini) khusus guru ngaji sebanyak 5 orang per kelurahan, H. Man titip pesan, jangan hanya mengajarkan pada anak didiknya tentang tulis dan baca al Qur’an saja, akan tetapi yang lebih utama adalah akhlak dan karakternya.
Jadi akhlak dan karakter dimaksud sesuai yang terkandung dalam Al Qur’an itu sendiri dan apa yang dicontohkan oleh Nabi Muhammad SAW sebelumnya.
“Saat ini generasi kita sudah jauh dari harapan, sehingga sangat diharapkan agar tidak sembarangan memilih teman. Pasalnya, dengan pergaulan bebas akan berakibat tentunya seperti mendatangkan penyakit HIV/AIDS,” harapnya.
H. Man juga mengajak masyarakat untuk mendukung program pemerintah pusat yakni Koperasi Merah Putih, tujuan koperasi yang masuk setiap kelurahan/desa ini adalah sebagai langkah mematahkan mata rantai “Rentenir”.
“Pilihlah pengurus koperasi tersebut yang amanah untuk menjadi pengurus di wilayahnya masing-masing,” tutup H. Man sambil menambahkan agar masyarakat Kota Bima mendukung program kepemerintahannya dalam hal jaga kebersihan dengan cara tidak membuang sampah secara sembarangan. (Tim)