Pj Wali Kota Bima Tanggapi Keluhan Warga BTN Gindi Asri Soal Langganan Banjir Tiap Tahun

Iklan Semua Halaman

.

Pj Wali Kota Bima Tanggapi Keluhan Warga BTN Gindi Asri Soal Langganan Banjir Tiap Tahun

Jumat, 17 November 2023

HM Rum saat tinjau lingkungan BTN Gindi Asri.
Foto Ist. 


Kota Bima, Fajar Media. Com, - 
H. Mohammad Rum,
Usai melaksanakan salat subuh berjamaah di Masjid Salsabila BTN Gindi Asri,  Sabtu, 18 November 2023, Pj. Wali Kota Bima, memanfaatkan waktu untuk meninjau lingkungan setempat.


Saat meninjau lingkungan, Pj Wali Kota menerima keluhan warga mengenai ancaman banjir perkotaan.


Menurut warga BTN Gindi Asri dan Tambana, banjir selama ini disebabkan oleh belum optimalnya sistem drainase yang ada.


HM. Rum yang menanggapi keluhan warga mengaku, meskipun sistem drainase eksisting sudah cukup baik, tapi masih terdapat endapan sedimen dan masalah sampah yang menghambat pergerakan air serta adanya sistem drainase yang belum terkoneksi maka air akan meluap. 


"Ibaratnya lalu lintas jalan raya, kalau ada hajatan menutup jalan, maka pengendara akan mencari jalan lain. Begitu juga air, kalau drainase tersendat, maka air akan meluap kemana-mana," jelasnya. 


Dalam menanggapi isu ancaman banjir perkotaan, HM. Rum berkomitmen untuk terus mengupayakan tata kelola dan manajemen sistem drainase yang baik sebagai solusi mengatasi persoalan tersebut.


Disela peninjauan lokasi tersebut terungkap bahwa isu kebersihan lingkungan juga merupakan salah satu faktor pemicu terjadinya banjir perkotaan. Oleh karena itu HM. Rum meminta kepada OPD terkait agar segera berkolaborasi dan bersinergi dalam menegakkan regulasi yang mengatur masalah kebersihan.


Disisi lain isu penertiban juga menjadi sorotan dalam moment tinjauan tersebut, ia menekankan pentingnya kehadiran pemerintah melalui penegakan regulasi yang tegas. 

"Aktivitas buang sampah sembarangan dan pelepasliaran ternak harus segera diminimalisir melalui penegakan regulasi. Pemerintah tidak boleh kalah oleh kepentingan kelompok dan individu, karena saya yakin kepentingan masyarakat yang lebih luas atas kebersihan, keindahan dan keteraturan adalah yang utama dan perlu disegerakan. 


Jika regulasi yang ada belum mencukupi, perubahan regulasi perlu dilakukan untuk menjawab tantangan terkini," bener H.M. Rum dengan nada tegas.


HM. Rum juga mengingatkan agar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) harus bersifat dinamis, responsif, dan inovatif dalam menanggapi keluhan warga. Beliau menegaskan bahwa jika dinilai tidak mampu, OPD harus siap untuk diganti sebagai langkah menuju peningkatan kualitas pelayanan.


"Jangan kalahkan kewajiban menjalankan tugas dan tanggungjawab hanya karena diintimidasi dan dipengaruhi oleh kepentingan segelintir individu dan kelompok. Karena jika Pemerintah tidak hadir dalam penegakan aturan dan regulasi maka Kota Bima tidak akan pernah maju dan bertahan dengan kondisi seperti saat ini," tegasnya. 


Dalam penegakan disiplin kebersihan dan ketertiban, Singapore bisa maju karena tegaknya sistem dan peraturan yang dijalankan. Hal itu patut kita contoh karena dalam sistem yang baik maka secara otomatis akan terbentuk budaya masyarakat yang baik pula," pungkas HM. Rum. (Red)