Komentar |
| Drh. Juwaihar, |
Kota Bima, Fajar Media.Com, - Faksinasi PMK tahun ini target nya 20.000 dosis Faksinasi, tetapi terkendala banyak masyarakat peternak yang Pelihara liar di Gunung atau di areal Kosong, sehingga sulit ditangkap. Tetapi dari dari target tersebut sudah mencapai 60 Persen divaksinasi.
Demikian disampaikan olen Kepala Dinas Pertanian Dan Peternakan, melalui Bidang Peternakan Hewan Dr, Juwaihar, Dikota bima Akhir" Ini tidak ditemukan lagi PMK baik dari Sapi, kerbau Dan jenis hewan lainnya, tetapi kami tidak tinggal diam untuk berupaya melakukan pengecekan di tiap - tiap Kecamatan dan kelurahan. Dan kegiatan tersebut turut dihadiri oleh petugas kecamatan dan kelurahan.
Dan dirinnya menyampaikan apresiasi yang se tinggi - tingginya pada Petugas yang Ada di lapangan, yakni Petugas kecamatan dan Kelurahan yang sampai hari ini selalu mendampingi kami dari Dinas. Dan prosentase kami telah melakukan suntikan vaksin pada ternak sebanyak 60 Persen Dosis dari target sebanyak 20 ribu dosis. katanya
Ia menjelaskan, "Dari target yang kita inginkan sebanyak 20 Ribu dosis vaksin dimaksud, pasti akan berlanjut di tahun 2023 mendatang Dan akan tercapai,".
Juga disampaikan dengan melakukan
kegiatan - kegiatan penandaan dan Data Ternak, dari bulan September hingga Desember, kami telah melakukan 12.024 Ekor Sapi dan kerbau.
Pasang EAR THEAG (Anting Ternak, Seperti status Faksinasi PMK, Umur Ternak, pemilik ternak, dan Alamat pemilik ternak, supaya memudakhan identifikasi Ternak. Jelasnya
Dirinya juga menjelaskan, Soal kasus rabies atau gigitan anjing liar pada manusia, di Kota Bima, Dinas sedang Mengantisipasi dan melajukan kegiatan Eliminasi/musnahkan anjing liar di beberapa kelurahan, seperti kelurahan Penanae, kendo, kolo, dan kelurahan lainnya.
Untuk mengantisipasi tersebut, kami targetkan Di seluruh kelurahan, tetapi Hanya beberapa kelurahan ini dulu mengingat karena musim hujan. Tapi insya Allah nanti Akan nyusul di beberapa kelurahan lainnya. (Red)