Komentar |
| Hj. Elly Alwaini Saat diKukuhkan Oleh Kepala Perpusnas RI. |
Kota Bima, Fajar Media Bima.com,- Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (Perpusnas RI) mengukuhkan Hj. Elly Alwaini sebagai Bunda Literasi Kota bima periode 2022-2024, Selasa (22/03/2022).
Sebagai Bunda Literasi, Hj.elly alwaini akan mengemban tugas menyosialisasikan, mempromosikan, dan mengampanyekan pemberdayaan gemar membaca dan literasi di tengah masyarakat.Saranya
"Setidaknya terdapat empat tugas pokok Bunda Literasi. Pertama, mengampanyekan gerakan gemar membaca di seluruh kalangan masyarakat mulai dari anak-anak hingga dewasa".
Waktu yang sama disampaikan Hj. Elly Alwaini, " Untuk kegiatan ini sudah mulai kami laksanakan di berbagai kegiatan dari kelompok kerja PKK di Kota Bima,”
Saya sebagai Bunda Literasi mendorong penggerak PKK untuk secara aktif melakukan sosialisasi gerakan literasi kepada keluarga. Kegiatan ini dapat berupa penyuluhan, pembagian brosur, dan peminjaman buku-buku bacaan.
“Untuk mendukung tugas ini, Alhamdulillah, kami memiliki tim penggerak PKK yang sangat solid. Sehingga, tugas ini diharapkan dapat dilaksanakan secara maksimal,”.
Ketiga, alhamdullah mendukung program kegemaran membaca anak usia dini dan remaja. Juga kami sampaikan di setiap dasawisma telah ada rumah baca yang dapat dimanfaatkan anak-anak dan remaja.
“Keempat, bersinergi dengan dinas terkait, kecamatan, dan kelurahan dalam rangka menumbuhkan kegemaran masyarakat. Sejauh ini dinas terkait sangat mendukung segala program yang diusung,”. Jelasnya
Ditambahkannya, sebagai Bunda Literasi, dirinya juga mengemban lima program penting lainnya untuk ke depan. Pertama, pengukuhan Bunda Literasi kecamatan dan kelurahan.
“Pengukuhan Bunda Literasi tingkat kecamatan dan kelurahan ini nantinya diharapkan dapat menciptakan masyarakat yang literat, berpengetahuan, inovatif, kreatif, dan produktif,” sebutnya.
Kedua, umy elly bakal memberikan pembekalan kepada penggerak PKK tentang literasi.
Ketiga, pemberdayaan perpustakaan kelurahan dan pegiat literasi dalam mendukung program PKK.
Keempat, pengembangan perpustakaan digital di masyarakat dan sekolah.
Kelima, kampanye internet sehat untuk keluarga dan masyarakat.
“Program Keberhasilan literasi ditandai dengan terwujudnya keluarga yang sehat, cerdas, bahagia, dan sejahtera,” kata umy elly. (TIM)