Komentar
Kabupaten Bima, Fajar Media Bima.com,- Dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi, peningkatan konektifitas jalan, peningkatan pelayanan dasar, dan pengembangan jembatan Lewamori pada musrenbang nasional tahun 2020.
Pemerintah kabupaten bima telah mempersiapkan dokumen amdal, studi kelayakan, rencana pengelolaan lingkungan hidup, dan rencana pemantauan lingkungan hidup, (RKL-RPL), Juga pembebasan lahan sejak tahun 2014-2017 yang lalu.
Jajaran TIM survey dari otoritas bandar udara wilayah IV bali bersama Bappeda, dinas PUPR dan dinas perhubungan melakukan survey batas ketinggian maksimum di lokasi rencana pembangunan jembatan lewamori di Kabupaten Bima Nusa Tenggara Barat-NTB dimaksud.
Demikian disampaikan oleh Kepala bidang Fispra Bappeda Kabupaten Bima Taufiqurrahman, ST., M.Si menyatakan, Hal ini dilakukan untuk menjamin keselamatan operasional penerbangan pada bandar udara muhammad salahuddin Bima.
Dikatakannya, "Terkait Pembangunan jembatan lewamori dilakukan dalam rangka percepatan pembangunan ekonomi, meningkatkan konektivitas jalan, peningkatan pelayanan dasar, dan pengembangan wilayah pulau sumbawa". IKatanya
Dijelaskan pula, "Soal Rencana pembangunan jembatan lewamori telah masuk sebagai proyek prioritas strategis propinsi NTB dan telah diakomodir dalam usulan KRISNA SELARAS Bappenas untuk dilaksanakan tahun 2021".Jelasnya (F.01.ADV)