Komentar |
| (Bupati Bima, Hj.Indah Damayanti Putri,SE, Saat Menyerahkan Surat Keputusan Kepada Kapolda NTB, Bridjen, Pol.Nana Sudjana.) |
Bupati mengatakan bahwa dengan penetapan tanah pemerintah Kabupaten Bima sebagai lokasi pengganti tanah Kepolisian Negara Republik Indonesia yang digunakan sebagai Pos Polisi Sub Sektor Bolo Timur untuk pembangunan Jalan dan Jembatan Lewamori di desa Sondosia Kecamatan Bolo Kabupaten Bima, dalam rangka memberikan kemudahan akses milik pemerintah dimana, warga masyarakat dapat mempersingkat waktu menuju wilayah Kabupaten dan Kota Bima, karena telah ada jalan maupun jembatan lewamori yang akan dibangun demi kebutuhan masyarakat.
Dengan dibangunnya jalan dan jembatan lewamori ini nantinya, masyarakat dapat mempersingkat waktu jarak tempuh sehingga memudahkan masyarakat menuju kedaerah – daerah yang ditunju sehingga nantinya masyarakat tidak ada berputar jauh untuk sampai tujuan.pembangunan jalan dan jembatan ini merupakan ikhtiar dari pemerintah dalam hal ini Bupati dan Wakil Bupati Bima dalam rangka memberikan pelayanan kepada pemerintah.
Selain itu pada tahun 2019 ini juga pemerintah daerah juga akan memberikan hibah tanah untuk pembangunan Markas Komando Brimob, yang berlokasi di sebelah barat kantor Bupati Bima , sehingga setelah dibangun Markas Komando Brimob ini sebagai upaya untuk memberikan rasa keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat yang berada di sekitar markas komando Brimob tersebut dan Cap Zona Merah yang diberikan sedikit demi sedikit dapat hilang dan terhapus dengan adanya keberadaan markas Brimob tersebut dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan di wilayah kita.
Begitu juga terkait dengan Pesta Demokrasi Pileg dan Pilpres yang telah dilaksanakan beberapa waktu yang lalu, dimana pada saat Pileg dan Pilpres tersebut dapat kita lewati bersama dalam rangka memilih pemimpin sesuai hati nurani kita selaku warga Negara.
Oleh karena itu selaku kepala daerah menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh warga masyarakat, Bawaslu, KPU, Panwas, unsure Kepolisian dan TNI yang telah bersama – sama dengan pemerintah daerah menjaga rasa keamanan selama pelaksanaan Pileg dan Pilres tersebut sehingga kita bisa memilih pemimpin yang dapat membawa Negara dan Bangsa Indonesia kearah yang lebih baik lagi. Hal yang sama juga disampaikan bahwa pada tahun 2019, pemerintah daerah akan melaksanakan Pesta Demokrasi Pemilihan 28 (dua puluh delapan ) Kepala Desa yang akan betarung dalam pesta demokrasi PILKADES ini nantinya.
Diharapkan dengan Pilkades ini nantinya kepada ketua dan panitia PILKADES agar dapat menyusun sebuah program sehingga pada saatnya nanti Pilkades dapat berjalan aman, damai, dan tidak menimbulkan gejolak politik. “ suksesnya pelaksanaan Pilkades ini nantinya akan dapat berpengaruh pada perhelatan akbar Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bima pada tahun 2020. Ujarnya.
Disamping itu pemerintah daerah pada tahun ini juga akan membangun Masjid Raya yang berlokasi di depan Kantor Bupati Bima. Ini semua dalam rangka upaya pemerintah daerah dalam rangka mengajak masyarakat dan sekitarnya untuk melaksanakan ibadah serta melakukan kegiatan keagamaan sehingga visi misi Bupati dan Wakil Bupati Bima dalam hal ini dari Sisi Ramah akan tercapai dan dapat dirasakan oleh masyarakat maupun umat muslim sekaligus cita – cita besar Bupati dan Wakil Bupati Bima dalam membangun masyarakat yang religius.
Diharapkan dengan begitu banyaknya program yang dilaksanakan oleh pemerintah ini, kepada seluruh masyarakat agar dapat bersama – sama mendukung program yang dilakukan ini demi pecapaian yang dilakukan demi kebutuhan seluruh masyarakat.(F.05)