Hebat, Kampus STISIP Mbojo Dapat Predikat Baru Dari Kemendikbud Dikti, Soal Kluster Binaan Ke Kluster Madya

Iklan Semua Halaman

.

Hebat, Kampus STISIP Mbojo Dapat Predikat Baru Dari Kemendikbud Dikti, Soal Kluster Binaan Ke Kluster Madya

Kamis, 21 November 2019
(Muhammadong,S.Sos.MM)
Bima, Fajar Media Bima.com,- Muhammadong,S.Sos.MM menyampaiakan lewat Presrilisnya kepada Media ini, Kamis (21/11/19), Alhamdullilah Hebatnya Baru - baru ini STISIP Mbojo Dapat predikat baru dalam peringkat penelitian dan pengabdian kepada masyarakat dari Kemendikbud Dikti. Dari Kluster binaan ke Kluster madya.

Ini prestasi yang cukup membanggakan bagi perguruan tinggi STISIP mbojo. "Kami bersyukur atas predikat ini bayangkan dari lebih kurang 4000 perguruan negeri dan swasta di seluruh Indonesia, STISIP Mbojo mendapat peringkat Ke 531". Ucapnya

(Bang Dong), yang merupakan salah satu Dosen Kampus STISIP Mbojo ini, merasa banga atas prestasi yang didapatkan oleh Kampus STISIP Mbojo, "Prestasi ini tidak didapat dengan mudah melainkan dari usaha keras semua Dosen - dosen STISIP Mbojo, terutama dalam bidang penelitian dan pengabdian kepada masyarakat".

Patut diakui bahwa selama 3 tahun terakhir ini kami para tenaga pengajar di STISIP Mbojo mengajukan sebuah  Proposal Penelitian dan pengabdian kepada masyarakat selalu lolos dalam penelitian hibah penelitian dosen pemula(PDP).

Para dosen STISIP Mbojo tiap tahun mendapatkan anggaran tersebut untuk tahun 2017 lolos sebanyak 23 proposal penelitian dan (1) Proposal  pengabdian kepada masyarakat serta satu Proposal hibah bina desa  (PHBD) untuk mahasiswa.

 Sementara itu, Jelasnya, Ditahun 2018, kami mendapatkan program Penelitian sebanyak (19) Proposal.
1. Program hibah pengabdian   masyarakat. 2. Program penulisan buku ajar. Di tahun 2019 juga  telah mendapatkan program penelitian sebanyak 9 proposal dan 1 tambahan biaya penerbitan buku senilai 15 juta rupiah, sebagai iuran wajib dari hasil penelitian saya, yakni penelitian tentang, "efektifitas kepemimpinan perempuan pertama sebagai pejabat politik level tertinggi di kabupaten bima".

Keberhasilan ini  berkat kerjasama antara dosen dan juga buah dari motivasi ketua STISIP Mbojo, Bapak Drs. Mukhlis Ishaka.M.AP, dan kepala LPPM bapak Tauhid, SE.,M.AP, yang selalu  mendorong para dosen untuk melakukan Inovasi dan Kreasi dalam bidang penelitian dan pengabdian masyarakat.

Sementara saya sendiri, setiap tahun selalu lolos, dan sekarang mendapatkan tambahan biaya penerbitan buku senilai Rp.15 juta dari kemendikbud dikti. Mudah -mudahan kedepan bisa lolos kepenelitian yg lebih besar lagi dengan naiknya cluster LPPM STISIP Mbojo yg hanya satu- satunya perguruan dibima dan Dompu.

Insya Allah  kami siap mengantarkan campus kami lebih bonafide lagi dan bersaing penuh dengan perguruan tinggi lain di seluruh Indonesia.Jelasnya.(TIM)