Setelah Meraih Juara Satu Indonesia Face Model WARD 2019 Tingkat Nasional, Nurul Kembali Berkompetisi ditingkat Asia Bulan Enam Mendatang

Iklan Semua Halaman

.

Setelah Meraih Juara Satu Indonesia Face Model WARD 2019 Tingkat Nasional, Nurul Kembali Berkompetisi ditingkat Asia Bulan Enam Mendatang

Jumat, 08 Maret 2019
Kota Bima, Fajar Media Bima.Com,- Setelah meraih rekor sebagai juara 1 (satu) tingkat Nasional dalam ajang kompetisi Indonesia Face Model WARD 2019 dijakarta, Nurul Baitul Hinayah masuk karantina selama 3 hari, mulai tanggal 01 sampai dengan 03 Maret 2019.

Selama dalam Karantina, Nurul mengikuti berbagai kegiatan diantaranya adalah mengikuti lomba menggunakan baju batik khas daerah sekaligus memperlihatkan bakat, lomba memakai baju merah gluomour sekaligus pengumuman juara.

Selanjutnya pada tanggal 04 sampai 05 Maret 2019 mengikuti audisi, tanggal 06 mengikuti casting flim dan tanggal, 07 Maret 2019 foto shoot persiapan untuk lampiran ke Negara Singapure. Nurul Baitul Hinayah, melalui via telepon selulernya dari jakarta mengatakan, selama dalam karantina berlangsung, banyak kegiatan yang dilakukan olehnya, seperti aduh argumen, latihan jalan, clas ekting, clas beuty, dan lain-lain.

Lanjut Nurul, pada tanggal 04 Maret 2019 kemarin, mengikuti lomba menggunakan baju batik khas daerah, disitu Nurul menunjukan bakat dengan membaca puisi karyanya sendiri yang bejudul Merah-Putihku, selanjutnya pada tanggal, 05 Maret 2019 mengikuti lomba menggunakan baju merah gluomour dan pada tanggal, 06 Maret 2019 mengikuti casting flim di MD.

Tambah Nurul melalui Via telephone  selulernya mengatakan, pada bulan Juni 2019 mendatang akan mempersiapkan diri untuk mengikuti audisi ketingkat Asia yang bertempat di Singapure, sementara untuk persiapan awal sudah dilakukanya sejak dini, dengan pola menjaga kesehatan, menjaga pola makan, menjaga tubuh agar tetap ideal, dan yang terpenting adalah menambah pengetahuan dan wawasan.

Nurul mengatakan, faktor terpenting untuk menunjang segala macam giatan adalah Dana, terkait hal itu, dirinya meminta uluran tangan dari pemerintah, baik pemerintah daerah maupun pemerintah propinsi, untuk dapat membantu sehingga apa yang menjadi harapanya dapat tercapai dengan baik, dan harapan yang lebih baginya agar dapat mengaharumkan nama Propinsi Nusa Tenggara Barat,  Kota dan Kabupaten Bima pada khususnya serta secara totalitas Indonesia pada umumnya diajang kompetisi tingkat Asia akan datang,”ujarnya harap.